KAWAH
IJEN
Siapa
yang tak pernah mendengar wisata kawah ijen ? Ya kawah ijen terletak di Kota
Banyuwangi Provinsi Jawa timur. Kurang lebih 30km dari pusat kota Banyuwangi,
apabila anda melalui kota Banyuwangi. Dalam perjalan menuju kawah ijen anda
akan di suguhkan trek yang menanjak sehingga jika anda berencana menggunakan
mobil, pastikan mobil anda dalam keadaan sehat (pastikan kampas kopling masih
tebal) dan anda bersama pengemudi yang profesional. Pasalnya saat bersamaan
saya mendapati sebuah mobil Luxio yang gagal nanjak yg kehabisan kampas kopling
sehingga tidak mampu nanjak-. Viewnya dalam perjalanan cukup cantik dan di
temani udara yang sejuk bin adem, jika sudah sampai di parkiran di sarankan
suhu sekitar menurut tourguide saya bisa sampai 8’c dan jika sudah berada di
atas kawah sampai 5’c
Singkat
cerita kita telah sampai di parkiran kawah Ijen, sampai disana keluarga saya
langsung menuju toilet karna memang sudah tidak tahan saking dinginnya sampai
kebelet terus. Tapi apa daya toilet yang hanya satu dan memiliki 5 kamar mandi
cewek dan cowok ini tak mampu mencukupi kebutuhan para wisatawa saat sedang
akhir pekan yang jelas pengunjungnya membludak. Alhasil antrilah kita lumanyan
panjang bisa lebih dari 20orang antrian. Seperti biasa bayar 2000 haha. Oke
saya lupa kami berangkat dari kota Banyuwangi menuju kawah ijen pukul 1 malam
dan tiba di parkiran kawah ijen pukul 2 malam. Tepat satu jam perjalanan,
memang waktu itu jalan relatif sepi karna di atas ternyata parkirannya sudah
penuh hanya banyak lalu lalang mobil andalan kawasan ijen yaitu Troper 4x4 yang
memang andalan dan sebagai mobil rentalan untuk naik ke kawah ijen yang sangat
recomended.
Langsung
saja pukul 2 lebih saya dan rombongan naik ke kawah ijen bersama dengan menyawa
dua orang tourguide dan incloude masker buat turun ke kawah ijen, jika anda
tidak bawa anda bisa menyewa di atas karna banyak orang yang menyewakan masker
dengan harga 20.000 sampai 30.000. perlu di ingat masker ini bukan masker biasa
untuk menutupi bau biasa namun masker gas buat anti gas beracun. Trek di buka
dengan sedikit datar namun menanjak dan lama kelamaan jalan naik terjal, info
dari orang sekitar perjalanan dari parkiran menuju kawah ijen sekitar 3,5 KM
dan 3KM tanjakan dan sisanya datar jadi bisa bayangkan betapa panjangnya jalan
tanjakan. Dengan trek kebanyakan pasir dan tanah, jika saat turun di anjurkan
untuk mengijak tanah dan jangan menginjak pasir karna pasti sangat licin dan
anda bisa terpleset. Sepanjang jalan menuju Ijen akan banyak kita temui tempat
istirahat di pinggiran jalan. Estimilasi perjalanan jika anda lancar dan
pendakinya kuat(jarang istirahat) mungkin 1,5 – 2jam, namun jika sering
berhenti untuk istirahat bisa sampai 4 jam. Namun jika anda merasa tidak kuat
disini terdapa jasa Troli
, untuk biayanya tidak main-main kalo berangkat sampai
kawah ijen tanpa pulang biayanya sekitar 400.000 namun jika anda memilih
PP(PulangPergi) biayanya 600.000 itu untuk wisatawan lokal. Kalau turis ada
yang matok sampai SATU JUTA, tapi harga ini bukan harga pasti anda bisa menawar
dengan persetujuan harga bersama. Dan di atas terdapat sebuah kantin kecil dan
diatas lanjutnya sudah tidak ada orang berjualan minuman yang ada hanya jualan
sofenir ukiran dari belerang, dan saya
rekomendasikan untuk bawa makan sendiri karna untuk menyingkat perjalanan anda
dari pada harus mengantri untuk membayar dan memilih, kantin ini akan anda
dapati setelah berjalan sekitar sejam perjalanan lancar. Tapi tergantung
perjalanan anda juga cepat atau sering berhenti istirahat.
Usai
melewati kantin, anda akan di sajikan jalanan menanjak yang cukup panjang lagi
heheu (padahal kata tourguidenya kalo udah sampek kantin udah deket mas). Oke
setelah cukup lama mendaki kurang lebih sekitar 2jam an akhirnya sampai juga
diatas puncak ijen, nah untuk melihat blue fire anda harus turun ke kawah dan
perlu di ingat untuk turun kesana anda di recomendasikan untuk menggunakan
masker gas atau setidaknya menggunakan sarung. Saya tidak merekomendasikan anda
menggunakan masker untuk kesehatan biasa, memang bila anda melihat disana
banyak warga lokal yang dengan berani turun ke kawah untuk mencari belerang tanpa
menggunakan masker atau alat penyaring udara apapun. Namun jelas warga sekitar
sudah terbiasa menghirup bau belerang, berbeda dengan wisatawan biasa yang
tidak biasa menghirup gas belerang, salah-salah anda bisa sesak nafas nanti. Nah
untuk melihat bluefire di sarankan jam 2-4an ya sebelum matahari terbit, karna
jika matahari sudah terbit api ini akan kalah dengan sinar matahari. Jangan
lupa sebagai wisatawan yang baik jangan meninggalkan sampah sembarangan, serta
dahulukan warga sekitar yang bekerja mencari belerang. Hormati tata tertip
sekitar.
Nah untuk buah tangan anda dapat membeli belerang yang telah di ukir
oleh masyarakat sekitar, harganya kisaran 10rban. :)
foto para ojek Troli menunggu pelanggan
Nah kalo mau turun medekat ke kawah ijen, kita bisa turun lewat sini
JANGAN LUPA KALO TRAVELING JANGAN TINGGALKAN APAPUN SELAIN JEJAK :)